Agustus 2019 Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sumatera Utara 2018 turun 3,75 poin dibandingkan dengan IDI Sumatera Utara 2017.

•    IDI adalah indikator komposit yang menunjukkan tingkat perkembangan demokrasi di Indonesia. Tingkat capaiannya diukur berdasarkan pelaksanaan dan perkembangan tiga aspek demokrasi, yaitu Kebebasan Sipil (Civil Liberty), Hak-Hak Politik (Political Rights), dan Lembaga-Lembaga Demokrasi (Institution of Democracy).
•    Metodologi penghitungan IDI menggunakan 4 sumber data yaitu : (1) review surat kabar lokal, (2) review dokumen (Perda, Pergub, dll), (3) Focus Group Discussion (FGD), dan (4) wawancara mendalam.
•    Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sumatera Utara 2018 sebesar 64,33 dalam skala 0 sampai 100 berada dibawah IDI Nasional sebesar 72,39. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan dengan angka IDI 2017 yang sebesar 68,08. Capaian IDI Sumatera Utara ini masuk pada kategori “sedang”. Klasifikasi tingkat demokrasi dikelompokkan menjadi tiga kategori, yakni “baik” (indeks > 80), “sedang” (indeks 60 – 80), dan “buruk” (indeks < 60).
•    Perubahan angka Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sumatera Utara dari tahun 2017 ke tahun 2018 dipengaruhi oleh tiga aspek demokrasi yakni (1) Kebebasan Sipil yang naik 1,79 poin (dari 74,75 menjadi 76,54), (2) Hak-Hak Politik naik 0,32 poin (dari 62,29 menjadi 62.61), dan (3) Lembaga-Lembaga Demokrasi turun 17,18 poin (dari 68,87 menjadi 51,69).